CARA KERJA CMOS
Cara kerja CMOS
Apakah baterai Cmos itu?
Baterai Cmos adalah baterai dengan voltase
sekitar 12 Volt dan berdiameter sekitar 1,5cm (pada umumnya, untuk baterai PC)
pada laptop, diameter dan bentuknya bisa berbeda. Baterai Cmos digunakan untuk
menyimpan setting pada Cmos (sebuah IC program pada komputer) atau biasa
disebut juga Bios. Itulah sebabnya
mengapa tanggal dan jam di komputer anda tetap berjalan meskipun komputer
dimatikan, ya.. karena baterai Cmos. Baterai Cmos merupakan baterai recharger
yang akan di ‘charge’ kembali disaat komputer menyala. (ilmu dari Ayip)
Kerusakan pada baterai Cmos
Baterai Cmos biasanya bisa bertahan lama (kurang
lebih 5 tahun) dengan syarat komputer anda sering dipakai sehingga baterai
tetap bisa terus di ‘charge’ ulang oleh komputer. Biasanya komputer yang tidak
dipakai lama atau ‘nganggur’ berbulan-bulan mengakibatkan baterai Cmos akan
habis dayanya diserap untuk kebutuhan Cmos/Bios.
Kerusakan kedua biasanya diakibatkan buruknya
kualitas baterai. Dan sayangnya baterai Cmos yang beredar di pasaran memang
baterai Cmos dengan kualitas ‘seadanya’ dengan harga bervariasi antara Rp. 3000
sampai Rp. 5000. Bahkan untuk pembelian partai, harga baterai Cmos tak lebih
dari Rp. 700 per baterai.
Akibat yang ditimbulkan dari ‘kerusakan’ baterai
Cmos
1. Komputer
tidak menyimpan tanggal, bulan dan tahun. Dan tentu saja, settingan yang kita
buat di Cmos atau Bios akan berubah ke posisi ‘default’, akibatnya komputer
akan selalu meminta untuk men-setup ulang dengan perintah-perintah seperti
Press Del to Setup, atau Press F1 to Continue atau perintah-perintah lain
semacamnya. Sangat mengganggu bukan?
2. Bila
baterai tidak menyimpan tanggal bulan dan tahun, maka di beberapa situs
terutama Facebook maka akan timbul peringatan keamanan dan situs yang anda
masuki dianggap berbahaya (untrust site)! Mengganggu juga bukan?
3. Banyak
terjadi, walaupun tidak sering, baterai-baterai Cmos menyebabkan komputer tidak
bisa hidup! Atau bisa hidup sebentar lalu nge ‘hang’ kemudian tidak bisa
dihidupkan kembali, lalu dibutuhkan waktu beberapa jam untuk bisa hidup
kemudian mati kembali. Bahkan pada laptop, baterai Cmos sering bocor. Dan
bocoran itu menetes pada Mainboard yang mengakibatkan konslet pada board
laptop.
4. Sebaliknya,
kesalahan setting yang terjadi pada Bios atau Cmos pun yang mengakibatkan
komputer tidak hidup disimpan oleh baterai, sehingga komputer tetap tidak bisa
hidup.
Untrusted
Connection; Salah satu akibat tidak berjalannya tanggal, bulan dan tahun karena
kerusakan baterai Cmos:
Untuk
menanggulanginya, tentu saja lakukan penggantian baterai. Pilih baterai yang
cukup baik untuk menjamin baterai akan tetap bertahan lama dan tidak
mengakibatkan kerusakan pada komputer.
Pada
kasus tertentu, yaitu disaat komputer anda tidak menyala, lakukan reset
motherboard yang dikenal dengan istilah clear Cmos. Clear Cmos ini digunakan untuk
mengembalikan posisi setting bios ke posisi defaulti akibat kesalahan setting
maupun sebab lain.
Cara
melakukan Clear Cmos
Biasanya
tak jauh dari baterai Cmos ada sebuah Jumper Clear Cmos (lihat gambar) dengan
keterangan CLRTC atau CLR CMOS atau CMOS saja. Jumper ini terdiri dari 3 kaki.
Umumnya kaki pertama dan kedua di hubungkan dengan sebuah konektor (berwarna
biru dalam gambar) dalam posisi normal. Untuk melakukan Clear Cmos, lakukan
pemindahan posisi konektor ke kaki kedua dan ketiga dalam posisi komputer mati.
Lalu balikan kembali posisi Konektor setelah sekitar 5 detik. Bios anda telah
di Clear pada posisi default.
Comments
Post a Comment