RETORIKA KATA

RETORIKA KATA
(Seni Berbicara atau Keterampilan Berbicara)

Pemateri : Arif Syaifullah


Retorika adalah seni berbicara atau keterampilan berbicara yakni ilmu yang mempelajari cara mengatur kata-kata supaya timbul kesan menarik bagi pihak lain. Retorika disebut juga Public Speaking yang berarti berbicara kepada khalayak umum. Tujuan retorika kata yaitu menarik masa dengan penyampian pesan orang lain dapat tertarik dengan apa yang telah dibicarakan. Memicu orang lain untuk mengemukakan pendapat atas pesan yang telah disampaikan.

Retorika mengandung unsur persuasif (membujuk) yang tinggi seperti penggunaan suara, bahasa lisan yang indah, berirama dalam menyampaikan pesan. Merayu publik adalah hal yang sangat penting dalam membangun kesadaran dan kebenaran.

Retorika mempunyai beberapa macam, dibagi berdasarkan tempat dan jenis pembahasan masalahnya. Retorika dibagi menjadi seperti berikut :
  • Retorika Deliberitif
Retorika Deliberitif dirancang untuk mempengaruhi khalayak. Pembicaraan difokuskan pada keuntungan dan kerugian jika sebuah kebijakan diputuskan atau dilaksanakan. 
  • Retorika Forensic
Retorika yang berkaitan dengan pengadilan. Fokus pembicaraan pada masa lalu yang berkaitan dengan keputusan pengadilan. misalkan sidang dakwaan, dll
  • Retorika Demonstratif 
Mengembangkan wacan yang dapat memuji atau menghujat. Retorika politik pada umumnya menerapkan retorika ini untuk mempengaruhi khalayak umum

     >> Contoh Pelaksanaan Retorika
Pidato adalah negosiasi dan retorika politik akan tercipta msyarakat dengan negosiasi (konflik dan konsensus) yang terus berlangsung. Pidato memicu berkembangnya wacana politik dan muncullah banyak pendapat.
  • Sistem Persiapan
  1. Menggunakan konsep, teks, atau naskah : Agar apa yang akan disampaikan tidak keluar dari tujuan 
  2. Menentukan inti atau garis besar yang akan dibicarakan : Agar apa yang disampaikan dapat cepat dipahami
  3. Menghafal konsep secara persis
  4. Tampil secara spontan
  • Ciri-ciri materi yang menarik
  1. Simpel
  2. Berbobot
  3. Dapat dimengerti
  4. Aktual
  5. Bernuansa baru



Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Ethernet Frame Field

Ethernet Frame Field Pengertian beberapa penjelasan dalam ccna chapter 9 yang saya pelajari tentang ethernet. Berikut ini adalah ethernet frame field yang dimana sudah saya artikan dalam bentuk bahasa Indonesia. IEEE 802.3 7 1 6 6 2 46 to 1500 4 preamble Start of frame delimiter Destination address Source address Length/type 802.2 header and data/paylod Frame check sequence Preamble Field Preamble adalah sebuah field berukuran 7 byte yang terdiri atas beberapa bit angka 0 dan 1 yang dapat melakukan sinkronisasi dengan perangkat penerima. Setiap byte dalam field ini berisi 10101010. Start of Frame Delimiter Field Start Delimiter adalah sebuah field berukuran 1 byte yang terdiri atas urutan bit 10101011, yang mengindikasikan permulaan frame Ethernet yang bersangkutan. Kombinasi antara field Preamble dalam IEEE 802.3 dan Start Delimiter adalah sama dengan field Preamble dalam
Read more

Semua Tentang OSI layer Dan TCP/IP

Semua Tentang OSI layer Dan TCP/IP TCP/IP ( Transmission Control Protocol / Internet Protocol ) Internet protocol suite  atau  TCP/IP  (singkatan dari  Transmission Control Protocol / Internet Protocol ) adalah standar  komunikasi   data  yang digunakan oleh komunitas  internet  dalam proses tukar-menukar data dari satu komputer ke komputer lain di dalam jaringan Internet.  Protokol  ini tidaklah dapat berdiri sendiri, karena memang protokol ini berupa kumpulan protokol ( protocol suite ). Protokol ini juga merupakan protokol yang paling banyak digunakan saat ini. Data tersebut diimplementasikan dalam bentuk  perangkat lunak  ( software ) di  sistem operasi . Istilah yang diberikan kepada perangkat lunak ini adalah  TCP/IP stack Protokol TCP/IP dikembangkan pada akhir dekade 1970-an hingga awal 1980-an sebagai sebuah protokol standar untuk menghubungkan komputer-komputer dan jaringan untuk membentuk sebuah jaringan yang luas (WAN). TCP/IP merupakan sebuah standar jaringan
Read more

ESENSI MAHASISWA

ESENSI MAHASISWA 1. Pengertian     Esensi  berasal dari kata essence yang berarti sari, dasar, hakikat atau inti.     Mahasiswa,  secara terminologinya terdiri dari dua suku kata yaitu :     Maha : Besar     Siswa : Murid atau pelajar  Esensi mahasiswa yaitu sebagai peran mahasiswa dalam melaksanakan tri dharma perguruan tinggi. Esensi mahasiswa dikatakan sebagai peran mahasiswa. 2. Sikap yang harus dimiliki oleh mahasiswa  Logis : Mempunyai intelektual yang cerdas, memiliki banyak pengetahuan dan berbicara menyambung dengan tema atau topik yang tengah dibicarakan. Mandiri dan bebas : Tidak bergantung pada orang lain. Statement yang kalian utarakan harus bisa dipertanggung jawabkan. Kritis : Teliti terhadap segala sesuatu dan selalu ingin tahu. jika merasa tidak sesuai dengan logika dan ia mampu memberi solusi yang konkrit. Bertanggungjawab : Kemauan untuk mengetahui dan menanggung jawabkan resiko atas segala yang ia perbuat dan siap menindaklanjuti segala hasil da
Read more